PLN Virtual Charity Run and Ride (VCRR) sukses diselenggarakan. Peserta event charity run dan ride itu bisa mengumpulkan donasi hingga Rp 6,16 miliar. Donasi itu didapat dari jarak tempuh yang berhasil diselesaikan para peserta.

PLN Virtual Charity Run and Ride ini berbeda dengan event amal yang lain. Bentuk donasinya merupakan akumulasi jarak yang ditempuh oleh peserta. Setiap kilometer dikonversikan ke dalam rupiah. Yakni, Rp 40 ribu untuk lari. Dan, Rp 35 ribu untuk sepeda.

Uang tersebut digunakan untuk biaya penyambungan rumah masyarakat tidak mampu tersebar di seluruh Indonesia dengan daya 450 VA. Pemilihan penerima bantuan dilakukan langsung oleh PLN. Sebagai informasi, biaya penyambungan listrik satu rumah termasuk dengan instalasi listrik dalam rumah dan sertifikat laik operasi sekitar Rp 738.500.

Total jarak yang berhasil diselesaikan peserta di event ini adalah 164 km. Jadi, ketika dikonversikan ke rupiah menjadi Rp 6,16 miliar. Donasi ini diklaim panitia menjadi yang terbesar untuk event sejenis.

Vice President Public relations PLN Asyadany Ghana Kamalaputri mengatakan, donasi yang terkumpul digunakan untuk sambungan listrik bagi keluarga yang tidak mampu. Ini sesuai dengan konsep event ini: "Energimu, Cahaya Bagiku"

"Ada 8.417 warga yang mendapat sambungan listrik gratis dengan daya 450 VA. Kegiatan ini selain bermanfaat untuk tubuh kita, juga bisa bermanfaat untuk orang lain," kata Arsya.

PLN Virtual Charity Run diselenggarakan dalam memperingati Hari Listrik Nasional yang jatuh pada 27 Oktober lalu. Event sendiri sudah berlangsung pada 16 Oktober hingga 1 November yang lalu.

Sementara itu CEO GOFIT Prabu Revolusi berharap event ini berkelanjutan. Sebab olahraga lari dan bersepeda sudah menjadi tren. Dan lebih tepat jika tren tersebut digunakan untuk sesuatu yang bermanfaat bagi orang lain. "Event ini menunjukkan orang baik di sekitar kita itu sebenarnya banyak. Hanya saja mungkin butuh platform yang tepat untuk bisa menyalurkan hal tersebut," kata Prabu.

Salah satu peserta PLN VCRR Chaidir Akbar mengapresiasi acara ini. Pria ini sudah lama terjun dalam berbagai event lari dan triatlon. Termasuk Ironman, event triatlon yang paling terkenal di dunia.

Chaidir mengatakan, ada beberapa kriteria virtual race yang baik. Yakni untuk kebaikan, registrasi murah, dan terjangkau masyarakat umum. Yang tidak kalah penting juga informasi lomba yang lengkap, mudah diakses, dan diikuti. Ada juga submisi yang tidak ribet, menarik, dan unik.

"Saya melihat semua itu ada dalam PLN VCRR ini. Pantas saja kalau event ini mendapat sambutan yang luar biasa. Khususnya dari pelari dan pesepeda," kata Chaidir. Dalam PLN VCRR ini, Chaidir mengumpulkan Rp 19,3 juta. Donasi itu dikonversi dari 13 kali lomba yang ia ikuti.(*)