Debut Manis Armand Duplantis

| Penulis : 

Usianya baru 21 tahun. Tetapi Armand Duplantis, atlet lompat tinggi galah asal Swedia itu hanya butuh lima kali percobaan untuk merengkuh medali emas pada edisi debutnya di ajang Olimpiade Tokyo 2020. Di babak final (3/8), pemuda blasteran AS-Swedia itu berhasil melompat setinggi 6,02 meter hanya dalam sekali percobaan.

Sedangkan medali perak menjadi milik Christopher Nilsen (AS) setelah melompat setinggi 5,97 m. Lalu, juara Olimpiade Rio 2016 Thiago Braz dari Brasil hanya mampu 5,87 untuk menyegel medali perunggu. Setelah memastikan medali emas, Duplantis menaikkan target lompatan menjadi 6,19 m. Pemuda kelahiran Lousiana, AS itu berupaya mempertajam rekor dunia miliknya yang ia ciptakan tahun lalu.

Sayang, dari tiga kali percobaan aksi nothing to lose tersebut, Mondo Duplantis-sapaan karibnya-gagal melompat dengan mulus. “Mendapatkan rekor dunia akan menjadi bagus, dan aku merasa sudah dekat. Tetapi, aku memenangkan Olimpiade,” katanya kepada World Athletics.

Mondo Duplantis adalah superstar di nomor lompat tinggi galah. Ia adalah anak ketiga pasangan Greg Duplantis (AS) dan Helena Duplantis (Swedia). Kepiawaiannya di nomor lompat tinggi galah datang dari kedua orang tuanya. Greg adalah bekas atlet lompat tinggi galah, sedangkan Helena atlet voli dan saptalomba.

Mondo Duplantis memang menjadi favorit untuk merengkuh medali emas pada Olimpiade di Tokyo kali ini. Dalam dua tahun terakhir, ia kerap mendominasi ajang bergengsi. Hanya atlet AS, Sam Kendricks yang mampu mengalahkannya pada Kejuaraan Dunia 2019 di Doha, Qatar

Bahkan, pada 2020, ia dua kali membuat rekor dunia dalam kurun waktu seminggu!. Aksi gilanya itu terjadi pada 8 Februari dan 15 Februari di Swedia dengan melompat setinggi 6,15 m dan 6,16 m.

Sekali lagi, usia Mondo Duplantis masih muda, 21 tahun. Setidaknya ia masih punya 10 tahun lagi untuk bisa berprestasi ataupun mempertajam rekor dunia atas namanya sendiri. “(Kemenangan) ini adalah sesuatu yang sudah lama aku impikan, dan akhirnya aku mewujudkannya,” pungkasnya. (*)

Populer

5 Tips Recovery setelah Lari Marathon
Gotytom Gebreslase Harumkan Nama Ethiopia di World Atheltic Championship
Tips Mudah Pilih Sepatu Trail Running yang Pas
Eliud Kipchoge Berambisi Menang di Berlin Marathon
3 Manfaat Minum Air Dingin setelah Berlari
51 Lagu yang Cocok Temenin Kamu Berlari Biar Lebih Semangat
Lahir di Bali, kini Menyebar ke Seluruh Indonesia
GBK Night Runners, Start dari Level Lari yang Sama
5 Cara Ampuh untuk Menemukan Grup Lari yang Cocok untuk Kalian
Apakah Aman Berlari Saat Flu? Begini Penjelasannya